Mataram, 10 Agustus 2022

Sumber Daya Manusia memiliki posisi sangat strategis dalam organisasi, artinya manusia memegang peranan penting dalam melakukan aktivitas untuk mencapai tujuan dan kondisi yang ingin dicapai oleh organisasi. Semangat reformasi dalam rangka mewujudkan tata pemerintahan yang baik “good governance”, memerlukan penerapan dan pengembangan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas, terencana, terukur, sehingga penyelenggaran pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, bertanggung jawab serta bebas dari KKN. Oleh karena itu, Pengadilan Tinggi Agama Mataram menyelenggarakan Bimtek (Bimbingan Teknis) Kepaniteraan dan Kesekretariatan guna Meningkatkan Kualitas Layanan kepada Pencari Keadilan baik dari segi Sumber Daya Manusia maupun Sarana dan Prasarana. Kegiatan berlangsung dari tanggal 10 s.d. 12 Agustus 2022 bertempat di Hotel Jayakarta, Senggigi, Lombok Barat.

Kegiatan diawali penyampaian Laporan dari Sekretaris Pengadilan Tinggi Agama Mataram selaku ketua panitia, Sutarno, S.H., M.H., dalam laporannya kegiatan bimtek dibagi menjadi dua bagian yakni bidang kepaniteraan terkait pengelolaan PNBP dan administrasi perkara secara elektronik dan bidang kesekretariatan terkait Pelaporan SAKIP, dengan total peserta mencapai 121. Adapun tema kegiatan “Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia Aparatur Peradilan Agama dan Meningkatkan Pelayanan Prima berbasis Teknologi Informasi”. Bimtek ini Menghadirkan narasumber dari Biro Perencanaan dan Anggaran Mahkamah Agung, Badan Pengawasan Mahkamah Agung, Ditjen Badan Peradilan Agama, Kanwil DJPB Provinsi NTB, dan Humas Provinsi NTB.

Ketua Pengadilan Tinggi Agama Mataram Dr. H. Empud Mahpudin, S.H., M.H. dalam sambutannya menyampaikan perlunya memaksimalkan SAKIP, PNBP, serta meningkatkan efektifitas aplikasi digital sehingga penyelesaian perkara banding lebih cepat, tepat, dan lebih bermanfaat. “Mari berpartisipasi aktif dalam berdiskusi serta memanfaatkan dan mengoptimalkan bimbingan teknis ini dengan sebaik-baiknya, sehingga ilmu yang didapat dapat diterapkan di satuan kerja guna meningkatkan kinerja” pungkas KPTA Mataram.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi H. Sahwan, S.H., M.H., menyampaikan pesan Sekretaris Mahkamah Agung yang belum sempat hadir, selain itu dengan adanya kegiatan ini mendorong realisasi anggaran pengadilan tinggi agama mataram  yang sampai saat ini masih 55 persen.

Peserta Bimtek sangat antusias dalam mengikuti kegiatan hingga selesai dan menyampaikan pertanyaan terkait permasalahan yang dihadapi di satuan kerja masing-masing.